KUALA LUMPUR: Elok rakyat bersuara lantang terhadap
pemegang konsesi supaya bersama-sama berkorban untuk meringankan beban
rakyat dengan tidak menaikan kadar tol.
Di samping itu, kata
Aspan Alias, pihak konsesi tidak menuntut pampasan daripada kerajaan,
kerana pampasan yang dibayar oleh kerajaan itu juga adalah wang rakyat.
Menurutnya
lagi, pemegang konsesi telah memunggah wang rakyat sebegitu banyak,
maka dalam negara menghadapi kekurangan wang ini adalah wajar jika
pemegang konsessi lebuhraya menunjukkan rasa terima kasih kepada rakyat
yang telah membuatkan mereka menerima keuntungan berlipat kali ganda
sejak dari dulu lagi.
“Di sinilah letaknya nilai kepimpinan
kerajaan dan jika mereka mendapat penghormatan yang sebenarnya, pemegang
konsesi sepatutnya tidak teragak-agak untuk memberikan sumbangan dengan
menurunkan atau setidak-tidaknya mengekalkan kadar tol itu setelah
meraih berbillion-billion ringgit keuntungan selama ini,” tulis Aspan di
dalam blognya, semalam.
Dalam masa yang sama, ujarnya elok
pimpinan negara menunjukkan sifat berkorban dengan tidak membelanjakan
wang rakyat untuk berglamor tidak tentu arah seperti yang dilihat
sekarang.
“Elok tanam sedikit rasa malu dalam diri
masing-masing. Rakyat sentiasa memerhati dari jauh dan dekat sikap
mereka setiap waktu dan masa,” tulisnya lagi. ----HD
Home
konsesi telah banyak punggah duit rakyat
Turunkan tol
Turunkan tol, konsesi telah banyak punggah duit rakyat
Sunday, 9 February 2014
Turunkan tol, konsesi telah banyak punggah duit rakyat
Artikel Terkait
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Artikel Pilihan
-
Setiap tahun menjelang suatu perayaan di sebuah kampung terpencil di negara China, mereka akan melakukan pesta pemotongan daging manusia ...
-
Today, we're going DEEP into the heart of downtown Marrakech, to try some AMAZING Moroccan Street Food. You can explore with us as...
Blog Archive
-
▼
2014
(
243
)
-
▼
February
(
45
)
- Sharnaaz mahu Lisdawati, Fauzi minta maaf
- SPAN lulus p'kat kedua agih air berjadual
- Rayuan kes bunuh Altantuya: Sirul Azhar tidak hilang
- Agihan air: Syabas diminta jangan berdolak dalik
- Wisma Putra pantau rapi keadaan di Mesir
- Горящий грузовик - Lori Terbakar
- Produk Khas Untuk Lelaki
- NST diperintah bayar RM350,000 kepada Husam
- Review Produk Sistem Jualan Pro
- Rahsia Untuk Mengubah Taraf Hidup Dan Masa Depan
- Percuma CD Audio - MP3 - Idea Bisnes Dari Rumah
- Fahami larangan sambut Hari Memperingati Kekasih
- Taib hadir taklimat tertutup bersama Menteri Dalam...
- Baddest Fight Scenes EVER! - Jackie Chan vs. Jet Li
- Gembiranya Bersama PAS
- Turunkan tol, konsesi telah banyak punggah duit ra...
- Enam perkara tercela akibat makan banyak
- Anwar gesa henti ulas isu PKNS, elak manipulasi me...
- Taib pun letak jawatan, SPR terkejut tak?
- PR Dun Kajang: Nalla buat laporan polis
- Mengapa saya menyokong 'Rencana Kajang'
- PRK Kajang: Lucu jika saya sabotaj diri sendiri - ...
- Teresa Kok: PAS kecam provokasi melampau
- Keajaiban manusia akhir zaman
- Survey Seks pada pelajar: Rasional atau tidak?
- Harga barang: Sedarkan rakyat yang tak faham
- Pampasan tol: RM400 juta duit rakyat jadi mangsa
- Tindakan Singapura ugut penganjur World Hijab Day ...
- Teresa Kok's CNY video stirs controversy
- Anwar: What I would do as Selangor MB
- PRK Kajang: PAS jadi jentera pembantu paling kuat
- Big Game Ad Starring Terry Crews and the Muppets |...
- Doritos Super Bowl Commercial 2014 - Doritos Time ...
- 2015 Hyundai Genesis | Big Game Ad | "Dad's Sixth ...
- The Phone Call: #InWithTheNew RadioShack Commercia...
- Cheerios 2014 Game Day Ad | "Gracie"
- Dannon Oikos Greek Yogurt - The Spill
- Microsoft 2014 Super Bowl Commercial: Empowering
- Ian Up For Whatever TV 60 -- 2014 Super Bowl XLVII...
- Coca-Cola - Going All The Way - Official :60
- Squarespace - A Better Web Awaits (Big Game Commer...
- Pepsi Super Bowl 2014: Pepsi #Halftime Intro
- Death toll rises to 16 from Indonesia volcano
- Syrian forces step up deadly attacks on Aleppo
- Muhammad Ali peluk Islam di puncak kegemilangan
-
▼
February
(
45
)
EmoticonEmoticon